Tersebutlah seorang tua yang telah berpengalaman dalam membangun rumah. Karena sudah terlalu tua, maka beliau beliau memutuskan untuk berhenti bekerja. Kepada rekanannya, sebuah perusahaan pengembang rumah beliau menyatakan dirinya resign, kepada perusahaan tersebut beliau menyarankan untuk mencari rekanan baru.
Pimpinan perusahaan menjadi amat sedih dengan keputusan bapak tua itu, mengingat kinerjanya yang luar biasa membaggakan. Bapak tua itu partner yang sangat bisa dipercaya. Sulit baginya menemukan team sekualitas team bapak tua. Tapi mau berkata APA? Beliau juga punya hak untuk menikmati masa tuanya.
"Baiklah pak... Tapi mohon bisa mengerjakan satu rumah saja. Untuk yang terkahir." Bujuk pimpinan perusahaan.
Pimpinan perusahaan menjadi amat sedih dengan keputusan bapak tua itu, mengingat kinerjanya yang luar biasa membaggakan. Bapak tua itu partner yang sangat bisa dipercaya. Sulit baginya menemukan team sekualitas team bapak tua. Tapi mau berkata APA? Beliau juga punya hak untuk menikmati masa tuanya.
"Baiklah pak... Tapi mohon bisa mengerjakan satu rumah saja. Untuk yang terkahir." Bujuk pimpinan perusahaan.
